menunjukkan
jumlah dan keanekaragaman product families yang ditawarkan. dalam hal
ini semakin banyak produk yang dihasilkan, maka semakin cocok
menggunakan analisis ABC(activities based costing). hal ini dikarenakan
jika semakin banyak beragam produk yang dihasilkan akan berakibat
semakin beragam pula aktivitasnya sehingga semakin tinggi pula tingkat
distorsi cost.
menunjukkan
jumlah dan keanekaragaman aktivitas yang mengakibatkan tingginya
pengeluaran overhead cost. hal tersebut menyebabkan kesulitan dalam
pengalokasian biaya overhead. jadi, semakin banyak jumlah dan
keanekaragaman aktivitas maka semakin cocok menggunakan analisis ABC
(activities based costing).
menunjukkan
tinggi rendahnya tingkat kegiatan yang dilakukan secara bersama untuk
menghasilkan produk-produk tertentu sehingga biaya periode masing-masing
produk sulit dipisahkan. Kegiatan bersama tersebut misalnya kegiatan
manufacturing, engineering, marketing, distribution, accounting,
material handling dan sebagainya. banyaknya departemen yang
diperlukandalam menjalankan operasi perusahaan akan menyebabkan
banyaknya common cost. hal itu berdampak pada sulitnya alokasi cost per
produk. jadi, semakin tinggi tingkat common processes maka semakin cocok
menggunakan analisis ABC(activities based costing).
menunjukkan
kemampuan sistem akuntansi biaya yang ada mengalokasikan biaya periode
secara akurat. biaya periode merupakan biaya uang diidentifikasi dengan
interval waktu tertentu karena tidak diperlukan untuk memperoleh barang
atau produk yang akan dijual. untuk dapat memperkecil biaya produk maka
lebih disarankan biaya agar biaya periode menjadi proporsi yang paling
besar dalam produk. perusahaan yang telah menerapkan hal tersebut maka
cocok untuk menggunakan analisis ABC (activities based costing)
- Rate of growth of period costs
menunjukkan
tingkat kecepatan pertumbuhan biaya periode sepanjang tahun. perusahaan
yang memiliki tingkat pertumbuhan period cost yang pesat akan akan
sulit untuk mengalokasikan cost, dan sehingga tingkat kemungkinan untuk
terjadinya distorsi biaya menjadi tinggi. maka perusahaan yang memiliki
tingkat pertumbuhan biaya periode yang pesat, cocok dalam penggunaan
analisis ABC (activities based costing).
menunjukkan
tingkat independensi perusahaan dalam menentukan harga sehingga
menghasilkan product profitability. perusahaan yang memiliki
ketidakbebasan dalam menentukan harga biasanya disebabkan adanya
persaingan dengan kompetitor dalam pasar. persaingan tersebut berdampak
pada penentuan cost yang tepat bagi perusahaan. maka perusahaan yang
tidak memiliki tingkat independensi untuk menentukan harga maka
perusahaan tersebut cocok dengan menggunakan analisis ABC(activities
based costing).
menunjukkan
kemungkinan terjadinya distorsi biaya produk secara material. ini
berkaitan dengan seberapa tingkat pengaruh penurunan ataupun kenaikan
biaya dengan proporsi laba. jika laba perusahaan tersebut mempunyai
pengaruh yang signifikan maka perusahaan cocok menggunakan analisis ABC
(activities based costing)
menunjukkan
seberapa penting informasi biaya dimanfaatkan dalam proses pengambilan
keputusan manajemen. keputusan yang diambil oleh manajemen berkaitan
dengan strategi yang diterapkan oleh perusahaan, tidak hanya terbatas
pada strategi pemasaran. sehingga semakin penting informasi biaya dalam
pengambilan keputusan maka perusahaan cocok menggunakan analisis
ABC(activities based costing).
menggambarkan
seberapa penting akurasi pelaporan alokasi biaya periode untuk
pengambilan keputusan internal manajemen. adanya keakuratan pelaporan
alokasi biaya periode juga berkaitan dengan evaluasi bagi internal
manajemen. pihak manajemen dapat menggunakan informasi yang disajikan
dalam laporan tersebut untuk membuat kebijakan yang lebih tepat pada
kemudian hari. jadi semakin tinggi tingkat kepentingan akurasi maka
semakin cocok menggunakan analisis ABC(activities based costing).
menunjukkan
tinggi rendahnya kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan analisis biaya
pada produk. banyak kegiatan berkaitan dengan frekuensi kebutuhan
informasi biaya. semakin tinggi tingkat frekuensinya maka tingkat
keakuratan alokasi biaya pun juga semakin dibutuhkan. maka semakin
tinggi tingkat frekuensinya, perusahaan semakin cocok menggunakan
analisis ABC(activities based costing).